Pembangunan di atas tanah lunak memerlukan teknik khusus untuk mempercepat konsolidasi dan meningkatkan stabilitas tanah. Salah satu solusi efektif adalah dengan menggunakan Prefabricated Vertical Drain (PVD). Ada dua metode utama yang digunakan, yaitu Vacuum PVD dan Preloading PVD. Memahami perbedaan keduanya penting untuk menentukan metode yang paling sesuai dengan kebutuhan proyek.

1. Vacum PVD

• Prinsip Kerja: Menggunakan geomembran sebagai lapis kedap yang dikombinasikan dengan pompa vacuum untuk mengurangi tekanan air pori di dalam tanah.
• Keunggulan:
  – Tidak memerlukan beban tambahan sehingga cocok untuk area terbatas.
  – Proses konsolidasi lebih cepat.
• Aplikasi: Proyek di daerah perkotaan atau area yang tidak memungkinkan penimbunan tanah dalam jumlah besar.
•  

2. Preloading PVD

• Prinsip Kerja: Menggunakan beban seperti tanah timbunan untuk menekan air keluar melalui PVD.
• Keunggulan:

• • Biaya lebih ekonomis untuk proyek skala besar.
  • Metode ini lebih umum digunakan karena sederhana.

• Aplikasi: Cocok untuk area luas seperti bandara atau pelabuhan.

Perbandingan Utama

• Kecepatan Konsolidasi: Vacuum PVD lebih cepat dibanding preloading.
• Kebutuhan Ruang: Vacuum PVD membutuhkan ruang lebih sedikit.
• Biaya: Preloading PVD dapat menjadi pilihan yang lebih ekonomis, tetapi membutuhkan waktu konsolidasi lebih lama.

Ingin geomembran berkualitas?

Hubungi PT Geosintetik Rekayasa Konstruksi untuk konsultasi dan penawaran terbaik!